KISAH PANJANG KOES PLUS


SUMBER: Majalah TOP No. 26
KOES PLUS memulai kisah perjalanannya yang panjang di dunia musik dengan band Teen Ager’s Voice yang dibentuk Tonny Koeswoyo sekitar tahun 1952.Setelah bertukar nama menjadi Irama Remaja dengan anggotanya Sophan Sophian ,band ini terpaksa dikubur untuk kemudian Koes & Bros. Dalam grup terbaru anak2 pak Koeswoyo itu terselip pula nama Jan Mintaraga yang sekarang dikenal sebagai pelukis komik. Baca Kelanjutannya..

Kamis, 17 Desember 2009

NO KOES
BERAPA HONOR MEREKA … ??

Ini termasuk kata Tanya yang menarik. Mengingat, Nomo pernah bilang begini pada Aktuil. ” Kalau ada sponsor yang mau bawa NoKoes, dua juta perak saya tak mau kurang, itu sekali show !”.Tapi kenyataanya?

Usai dengan lemparan seabreg move dari Nomo entah itu yang berujud satu tantangan langsung pada group saudaranya yang bernama Koes Plus, entah berujud jumpa2 pers dibeberapa kesempatan penting: yang jelas diawal Juli, komplotan musik asal Jakarta itu jadilah menjangkah kesempatan manggung. Dan ini semua memang merupakan satu surprise gede bagi pecandu musik pop indonesia, maupun bagi mereka2 yang penasaran pada sensasi2 menejer Yukawi tadi. Sebuah panitia show bonafid yang dibenggoli oleh Rudy Halim – seorang anak muda yang rancag dalam mengurus blantika show; datang untuk menjemput No Koes dan cs-nya ke Jakarta. Berapa juta honor yang mereka terima untuk tour show didelapan kota Jateng –Jatim itu ?

” Kita Cuma bisa menyediakan uang sekitar ”sepuluh juta” untuk mereka, sementara urusan duit lainya kita bisa cari lewat sponsor2 setempat!” keterangan ini diberikan Rudy di Madiun. Di Kota ini pula, Nomo di-superstar-kan oleh bocah2 cilik yang banyaknya sejagad! Dan sponsor2 gede itu. Ternyata datangnya dari Jamu Ibu, Suzuki,castrol olie serta ada pula beberapa biji merk2 pakaian jadi. Diluar itu, ada pula kota2 tertentu yang mengontrak rombangan NoKoes dengan honor mainnya ditentukan oleh menejer band itu sendiri. Misalnya di Tuban seluruh show dibeli oleh panitia kejaksaan sebesar sejuta seratuslimapuluh. Di Gresik Nomo minta honor paling minim 1 ½ juta perak. Well, itu semua soal honor yang berarti urusan dapur No Koes, Kembar dan team lawak dari Kamdi CS. Yang perlu anda catat dari sana adalah No Koes dan Cs-nya mau tour ke Jawa-Bali,bukan mengharap besar2 penghasilan duit, tapi yang diutamakan mereka adalah: Suksesnya Promosi perusahaan Yukawi, ditambah menambah pengalaman manggung buat anak didik paberik PH gede yang punya basis di Cimanggis itu. Coba kalian kaji kata Nomo yang satu ini: ” Apa artinya duit buat saya, kalau perusahaan gulung tikar gara2 groupku tanpa mengenalkan diri pada fans-nya diujung timur sana.Juga diseluruh Indonesia tentunya.Aku nggak sombong dik, kalau Cuma urusan blantika, anak Tuban ini telah punya pengalaman segudang. Promosi perusahaan bagiku terpenting saat ini. Limapuluh porsen amblas buat promosi saat ini tak apa,tapi lihat hasilnya belakangan hari ”

Jadi andaikata dihitung secara detail honor main mereka, minus persewaan sound system dsb,maka pembagian duit untuk masing2 anggota band mereka sangat minim. Taruhlah, andaikata di Gresik No Koes jadi terima 1 ½ juta untuk semua rombongan,maka berapa perak buat Kembar yang jumlahnya empat kepala itu. Berapa pendapatan komplotan dagelan Trio Ceking serta berapa yang didapat anggota2 No Koes yang jumlahnya enam biji, termasuk satu tukang gendang?

” Ini bukan shouw komersial bener2 dik. Mas Nomo masih hitungan promosi perusahaan. Agaknya baru di blan Oktober nanti, No Koes bakal melakukan show komersiil ke Yogya dan Solo, sementara pada bulan Nopember-nya ada panitia yang meminta mereka jalan terus dalam masa tour lama ke pelosok2 kota sumatera!”. Demikian Meis Koesnomo,nyonya gembong No Koes tadi. Untuk show terbesarnya yang memakan tempo lewat 1 ½ bulanitu,paberik PH Yukawi, dengan terpaksa menghentikan separuh dari kegiatan rekamanya . Ini bisa dibayangkan, andaikata anda tahu bahwa Freddy Bule teknisi rekamannya yang dianggap rancag,ikut serta dalam rombongan. Tugas dia disana selain tampil sebagai pengatur dentum soundsystem,maka orang bule itu juga menggagas hal2 baru.Yalah mebuat rekaman live-show tourne show No Koes. ( Ach, macam Deep Purple aja !) Sementara Freddy masuk dalam rombongan tadi, maka set drums di studio utama Yukawi, juga masuk pula dalam pilihan drummer No Koes yang bernama Sofyan. Berarti apabila tokh Yukawi masih juga berproduksi,padahal alat2 dan orang2 pentingnya pergi, maka produksi Yukawi dibulan2 Juli-Agustus itu, barangkali produksi rekaman yang paling kurang sedap selama ini. Itu saja catatannya ( BL)

Sumber : AKTUIL No. 177
Ditulis ulang sesuai ASLINYA untuk penggemar KPB

1 komentar:

  1. Koes Plus adalah legenda Indonesia. Mantap infonya bro. Nice share. sekalian gue mau bagi info 20 ipod gratis nih. gak pake diundi...! langsung dikirim ke alamat rumah. daftar GRATIS klik di sini. Baca info dan panduannya di sini Ayo cepetan daftar klik sini Cuma butuh waktu 5 menit buat daftar!!

    BalasHapus

test komentar